Mitos Dan Fakta Tentang Kesehatan Remaja

Ilustrasi

Banyak kebiasaan masyarakat yang mempercayai bahwa sesuatu yang mitos itu adalah fakta seperti contohnya makan wortel bikin mata sehat hal tersebut memang benar adanya tetapi  faktanya mengomsumsi wortel  membuat penglihatan kita menjadi baik karena wortel mengadung vitamin A dalam bentuk betakaroten atau karotenoid yang dapat membantu penghantaran impuls cahaya ke otak tapi makan wortel tidak menyembuhkan mata minus dan plus, wortel berfungsi hanya mencegah bukan mengobati.

Adapula masyarakat yang menyimpulkan kebiasaan bahwa makan kacang, coklat, gorengan tidak menimbulkan jerawat. Penyebab timbulnya jerawat dipicu oleh stress sehingga akan menganggu system hormone. Lalu, dipicu juga oleh perubahan hormonal terutama pada masa pubertas dan pms yang dialami oleh remaja putri sehingga kadar minyak meningkat. Pemicu lainnya adalah makanan atau minuman yang tinggi lemak dan gula secara berlebihan

Penduduk masyarakat sekitar mengetahui bahwa kebiasaan makan seafood akan menimbulkan gatal-gatal atau alergi serta makan seafood bersamaan dengan vitamin C akan menimbulkan keracunan, itu hanyalah sebuah mitos yang belum diketahuai kebenarannya oleh penduduk masyarakat. 

Baca Juga: Makan Yang Bergizi Tidak Harus Mahal

Jika kita mengomsumsi seafood atau vitamin C secara bersamaan tidak menimbulkan keracunan hanyalah mitos, jadi sebaliknya mengomsumsi seafood dan vitamin C secara bersamaan akan membantu penyerapan mineral yang dikandung seafood, tapi ingat akan berbahaya dikomsumsi jika berasal dari perairan yang tercemar oleh logam berat adanya vitamin C yang berdosis sangat tinggi atau lebih dari 3000mg akan mengaktifkan logam berat yang berbahaya jika diserap oleh tubuh.

Banyak masyarakat yang menyipulkan bahwa makan salak dapat mempersusah BAB ? Hal itu hanyalah mitos karena karena susah BAB disebabka oleh beberapa factor lain diantaranya adalah kurang minum air putih dan kurang mengomsumsi serat(seperti buah-buahan).

Masyarakat beranggapan bahwa makan telur berlebihan dapat menyebabkan bisul. Sehingga banyak masyarakat yang melarang anak-anak mereka terutama yang usia masih kecil agar tidak mengomsumsi telur secara berlebihan, mengomsumsi telur tidak menyebabkan bisul karena bisul disebabkan oleh bacteri staphylococcus aureus yang menginfeksi kulit adalah factor yang lebih berperan dalam menyebabkan bisul dibanding makan telur itu sendiri, tapi juga ada orang memiliki alergi pada kandungan protein dalam telur atau menderita dermatitis atopic atau eksema sehinggal timbul bisul.

Baca Juga: Apa Itu Statistik dan Kenapa Harus Statistik

Banyak orang yang mengomsumsi supplement vitamin agar mereka selalu sehat dan tetap vit, sebenarnya hal tersebut tidak dibutuhkan. Suplemen vitamin hanya diperlukan pada kondisi tertentu misalnya terlalu lelah bekerja, sakit, atau rentan lainnya.

Banyak masyarakat di kalangan remaja ingin diet dengan tidak makan malam karena takut gendut, ternyata makan malam tidak membuat gemuk asalkan sesuai dengan gizi seimbang dalam jumlah dan kualitas yang baik, makan malam minimal 2 jam sebelum tidur serta pastikan makanan yang dimakan tidak boleh terlalu tinggi kalori dan lemaknya karena ditakutkan kalori tidak bisa dibakar oleh tubuh kita sedang tidur.

Banyak orang tua yang beranggapan ketika anaknya sakit tidak boleh minum es cream atau yang dingin-dingin karena takut demamnya semakin tinggi, ada baiknya yang sedang sakit terutama demam mengkonsumsi yang kaya akan kalori, lemak, dan protein. Ada baiknya kalo sedang batuk makan es cream segera minum air putih yang banyak ya untuk menetralisir dingin ditenggorokan.

Baca Juga: Bom Waktu Itu Sedang Berjalan

Masyarakat Indonesia menganggap bahwa semua hal yang mitos adalah fakta, tanpa mengetahui kebenarannya terlebih dahulu, menyimpulkan begitu saja sesuai tradisi zaman dahulu yang menganggap hal tersebut tidak boleh karena telah diajarkan nenek leluhur mereka.

Share this post